Mataram, PSnews – Pemerintah provinsi NTB mendapat bantuan dari Pemerintah dan masyarakat Provinsi Jawa Barat (Jabar). Bantuan berupa uang tunai sebesar dua miliar tersebut diserahkan penjabat Gubernur Jawa Barat, H. Mochamad Iriawan kepada Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Ir. Rosyadi H. Sayuti, M. Sc, Ph. D., di Gedung Sangkareang, Kompleks Kantor Gubernur NTB, Kamis (9/8/18). Bantuan tersebut merupakan bagian dari kepedulian pemerintah dan masyarakat Jabar atas bencana gempa bumi yang menguncang Lombok beberapa waktu lalu.
Sekda NTB yang akrab disapa Pak Ros itu menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan pemerintah Jawa Barat atas bantuan tersebut. di hadapan Penjabat Gubernur Jabar, sekaligus Mantan Kapolda NTB, Sekda menceritakan peristiwa gempa tersebut.
“Dapat kami ceritakan sedikit bahwa gempa pertama menimpa kami di Lombok khususnya di Lombok bagian Utara ini terjadi pada hari Minggu 29 Juli 2018, pukul 6.47 WITA yang menyebabkan kerusakan parah di Kecamatan Sambelia, Sembalun dan Bayan. Ke tiga daerah ini telah dalam proses perbaikan.
Namun selama proses perbaikan tersebut, gempa yang lebih besar terjadi lagi pada 5 Agustus pukul 19.23 WITA, dimana pada saat itu semua masjid di Lombok Utara dipenuhi warga yang melaksanakan shalat isya berjamaah. Sampai hari ini masih banyak masjid roboh yang belum bisa dievakuasi. Dan dampak dari gempa di Lombok Utara sejak hari Senin hingga hari ini, seluruh kegiatan perkantoran dan sekolah lumpuh total di KLU”, papar Sekda.
Pada kesempatan yang sama, Penjabat Gubernur Jabar yang pernah menjabat sebagai Kapolda NTB pada 2012 lalu menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas bencana yang terjadi di NTB.
“Saya bersama beberapa pejabat Jabar khusus datang kemari karena kami ingin merasakan duka dan keprihatinan sekaligus melihat secara langsung saudara-saudara kami disini yang menjadi korban gempa,” Ungkap Iriawan.
Selanjutnya Ia berdoa, semoga para korban yang meninggal dunia mendapat predikat syahid dan diterima semua amal ibadahnya oleh Allah SWT. “Dan bagi korban yang masih hidup semoga disegerakan pulih dan bisa bangkit memperbaiki kehidupan kita kedepannya”, harapnya.
