Moyo Hulu Butuh Perbaikan Jalan Menuju Objek Wisata

Sumbawa, PSnews – Cukup banyak potensi wisata yang ada di Kecamatan Moyo Hulu. Namun hal tersebut belum didukung dengan kondisi jalan yang mantap. Sehingga wilayah setempat sangat membutuhkan adanya perbaikan jalan menuju objek wisata, dalam upaya pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Sumbawa.

Demikian disampaikan Camat Moyo Hulu – Mulyadi kepada media ini Kamis (8/6/2017). Seluruh desa yang ada di Kecamatan Moyo Hulu membutuhkan perhatian pemerintah, terutama dalam pembangunan. Salah satunya masalah jalan, yang dianggap menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat, terutama dalam memasarkan hasil buminya. ‘’Semua desa saya rasa butuh perhatian pemerintah, karena seluruh desa memiliki hak yang sama untuk menikmati pembangunan, dengan adanya dana desa salah satunya. Cuma akses jalan ini yang kami sangat berharap segera dibenahi, agar arus transportasi bisa lancar,’’ tuturnya.

Diungkapkan, untuk kondisi jalan khusus jalan Provinsi diwilayah setempat sudah banyak yang berlubang. Dan diharapkan segera dibenahi. Kemudian keberadaan jembatan Melung di Desa Batu Tering yang patah akibat banjir lalu, hingga saat ini belum dilakukan penanganan. Namun menurut informasi yang diterima, Dinas PU NTB akan mulai melakukan pekerjaan secara sporadik.

Dilanjutkan, untuk akses jalan ke lokasi objek wisata juga perlu diperhatikan. Seperti jalan menuju ai beling, liang bukal, dan liang petang yang sudah tembus. Tinggal bagaimana penanganan untuk akses yang menuju sarkofagus diharapkan juga bisa dibenahi. Di Kecamatan setempat juga ada air terjun di Desa Pernek. Saat ini BUMDes setempat bersama Dinas Kehutanan akan melakukan MoU dalam hal menjaga hutan dan mata air yang ada. Sehingga nanti objek wisata yang ada di Desa Pernekbisa memberikan kontribusi dalam peningkatan perekonomian masyarakat.

Lebih jauh diungkapkan, jalan menuju Desa Sempe sekitar 2 kilometer sudah dikerjakan. Namun saat ini pihaknya menginginkan adanya kelanjutan dari pengerjaan jalan tersebut hingga ke objek wisata ai beling. Karena kondisi jalan yang ada saat ini dinilai kurang bagus. ‘’Tinggal sekarang jalan yang masih kita butuhkan guna menarik minat wisatawan untuk mau datang ke wilayah kami. Selain itu kalau akses jalan sudah bagus, tentu masyarakat akan lebih mudah membawa hasil alamnya,’’ tukasnya.

Selain itu, pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Sumbawa yang telah mengusulkan pembangunan menara telekomunikasi di Desa Sempe. Sosialisasi ke masyarakat pun sudah dilakukan, dan rencananya pembangunan tower itu dilakukan setelah lebaran. ‘’Masyarakat sangat memberikan respon positif, karena itu juga selama ini yang menjadi dambaan masyarakat untuk melakukan komunikasi. Karena disana tidak ada sinyal sehingga itu menjadi kendala bagi mereka. Bahkan kami dari kecamatan pun merasa kesulitan untuk menghubungi Kades, staf desa dan masyarakat. Dengan ada rencana ini mereka sangat antusias,’’ pungkasnya. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment