Sumbawa, PSnews – Hasil kelulusan siswa jenjang SMA/SMK/MA diumumkan pada Selasa (2/5/17). Seperti tahun-tahun sebelumnya, euforia dari keluluran para siswa diwarnai dengan coret-coret seragam, juga konvoi menggunakan kendaraan mengelilingi jalan perkotaan. Namun sebagian dari mereka diketahui tidak tertib lalulintas, sehingga terpaksa diamankan anggota Kepolisian Resort Sumbawa.
Kapolres Sumbawa melalui Kasat Sabhara – AKP. Mathias W. AL mengatakan, untuk menjaga kemanan di jalan raya Satuan Sabhara bersama Dalmas dan juga Patroli turun langsung ke lapangan. Guna menjaga keselamatan para pelajar yang melakukan konvoi, juga masyarakat pengguna jalan yang dilalui oleh iring-iringan konvoi tersebut. ‘’Kegiatan ini kita lakukan untuk menjaga agar masyarakat tidak terusik dengan kegiatan (Konvoi) mereka,’’ tegasnya pada wartawan Selasa (2/5/2017).
Dari hasil pengamanan ini, pihak kepolisian berhasil mengamankan sekitar 30 pelajar SMA dengan 26 sepeda motor yang digunakan untuk konvoi. Mereka diamankan di jalan seputaran kota Sumbawa, karena tidak menaati tata tertib lalu lintas. Selain itu, ada pula seorang pelajar membawa motor ugal-ugalan, yang dicurigai telah mengkonsumsi minuman keras, sehingga mengakibatkan dirinya terjatuh. ‘’Mereka yang diamankan ini dimintai surat kelengkapan kendaraannya. Apabila tidak lengkap, maka kami arahkan ke Satlantas untuk dilakukan penilangan,’’ terangnya.
Menurutnya, konvoi kelulusan pelajar SMA tahun ini tidak seramai tahun sebelumnya. Meskipun demikian, kegiatan yang dilakukan pelajar itu tetap mengganggu masyarakat pengguna jalan lainnya. (PSg)
