Sumbawa, PSnews – NTB merupakan satu dari sepuluh provinsi di Indonesia yang dikenal sebagai pemasok daging sapi nasional. Bahkan Pemerintah Pusat telah menetapkan NTB sebagai kawasan strategis nasional untuk pengembangan peternakan sapi. Dan Kabupaten Sumbawa dianggap paling potensial untuk pengembangan peternakan sapi dibanding 10 Kabupaten/Kota di NTB karena disamping wilayahnya paling luas, juga ditunjang dengan ketersediaan pakan yang memadai.
Bermodal dari besarnya potensi tersebut, Pemerintah setempat melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) berkeinginan melakukan pengembangan, salah satunya berupaya mewujudkan branding Sumbawa Beef.
“Kami sedang mempersiapkan road map untuk mewujudkan branding Sumbawa Beef,” kata Kepala Disnakeswan Kabupaten Sumbawa – Syafruddin Nur yang ditemui Senin (19/09/2016).
Ketika program ini terwujud, maka diyakini seluruh masyarakat yang membutuhkan daging sapi berkualitas, sehat dan halal, bisa langsung mendatangi Kabupaten Sumbawa.
Syafruddin Nur mengatakan, sejauh ini tim untuk menyusun road map sudah dibentuk. Dan ditargetkan bisa tuntas dalam tahun ini, sehingga bisa secepatnya mendapatkan sertifikat dari Komisi Sertifikasi. dimana itu menjadi salah satu syarat untuk mendapatkan branding tersebut.
“Kita lakukan secara bertahap. Sekarang kita sedang fokus menyelesaikan road map nya dulu,’’ terangnya.
Sebelumnya, Komisi II DPRD Sumbawa mengaku sangat mendukung gerakan Sumbawa Beef yang tujuannya untuk memperkuat branding ternak sapi Sumbawa. Hal itu juga untuk menjaga kualitas dan kuantitas daging sapi melalui penguatan peternak, perlengkapan ternak, ketersediaan lahan dan teknologi yang diterapkan.
Bahkan untuk menjaga populasi ternak besar di Kabupaten Sumbawa, Komisi II mengharapkan kepada Pemerintah Daerah untuk menekan dan meminimalisir penyelundupan ternak maupun pencurian ternak. (PSg)
Area lampiran