Sumbawa, PSnews – Kondisi infrasruktur jalan di beberapa wilayah terpencil di Kabupaten Sumbawa relatif masih rusak berat. Terutama di wilayah Kecamatan Batulanteh, Ropang dan Labangka. Menyikapi hal itu, Pemerintah Kabupaten Sumbawa dibawah kepemimpinan Bupati HM Husni Djibril dan Wakil Mahmud Abdullah (Husni-Mo) tengah berupaya melobi Pemerintah Pusat untuk membiayai pembangunannya.
“Kewajiban saya sebagai Bupati kan mencari. Kita upayakan dana sekitar Rp 150 miliar di Pusat, yang akan diperuntukkan bagi pembangunan infrastruktur jalan yang dibuat oleh Bappeda bersama Dinas PU. Saya datang antarkan sendiri proposal ke Menteri Keuangan, Menteri PU dan Menteri PDT. Yang saya sudah dapatkan, bahwa Kementerian PDT sudah pasti tidak mungkin tahun 2017 untuk Rp 50 miliar. Kalau yang Rp 100 miliar Insya Allah, karena itu sudah masuk ke Kementerian PU,’’ terang Haji Husni kepada wartawan, belum lama ini.
Anggaran itu nantinya akan diprioriaskan untuk pembangunan infrastruktur karena merupakan bagian dari program utama dalam rangka memberikan kesejahteraan kepada masyarakat. Ditegaskan, tidak ada pilihan lain yaitu pembangunan jalan dan jembatan. Terutama untuk wilayah Lantung, Ropang, Orong Telu, Batu Lanteh, Plampang, Tarano dan lainnya. “Ini anggaran prioritas, karena itu merupakan daerah terisolir,’’ tuturnya.
Bupati mengaku tidak pernah menghalangi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mejalankan tugas dinas ke luar daerah asalkan tujuannya jelas. Dia mencontohkan, mengejar program pusat untuk kemudian diturunkan ke daerah. “Karena niat kita itu bagaimana membangun infrrastuktur jalan dan jembatan ini yang menjadi prioritas utama. Baru kemudian nanti program lain akan menyesuaikan. Bagaimana mencapai peningkatan ekonomi masyarakat kalau infrastruktur jalan kita masih terganggu,’’ demikian Bupati. (PSg)