Bansos Diduga Bermasalah, Polisi Terjun ke Sekolah Penerima

Sumbawa, PSnews – Karena diduga bermasalah dalam prakteknya, aparat kepolisian Polres Sumbawa, mengecek ke sekolah-sekolah penerima bantuan sosial (Bansos) dari Kementerian Pendidikan, Rabu (18/11/2015). Adapun keseluruhan dananya berjumlah sebesar Rp810 juta. Bansos ini guna peningkatan mutu pendidikan berbasis Tekhnologi Informasi dan Komunikasi (TIK). 
Sekolah-sekolah yang dicek, antara lain  SDN 14 Sumbawa, SDN Pungka dan SDN Batu Bulan. Polisi memeriksa barang-barang yang merupakan hasil dari program Bansos tersebut. Seperti laptop, printer, proyektor, layar dan speaker.
Menurut Kasat Reskrim Polres Sumbawa Iptu Tri Prasetiyo, bahwa hal ini dilakukan untuk memastikan apakah benar dari program Bansos itu benar-benar ada atau tidak.

“Ternyata benar barang-barang tersebut ada.  Kami melihat langsung dan barangnya juga ada,” aku Kasat Reskrim.

Namun pihaknya belum mengetahui apakah barang tersebut sesuai spesifikasi atau tidak. lantaran belum melakukan pencocokan. Selanjutnya, Kepolisian akan mengkaji hal tersebut dan mengecek ke sekolah lainnya.

Rencananya, para pihak terkait juga akan diundang untuk dimintai keterangan untuk klarifikasi. Termasuk instansi Dinas Pendidikan Kabupaten Sumbawa.

Di Kabupaten Sumbawa, sedikitnya 15 SD mendapatkan program ini, masing-masing SD mendapat bantuan dana sebesar Rp 54 juta. Dana ini kemudian digunakan untuk membeli sejumlah perangkat penunjang pendidikan. Seperti laptop, proyektor, layar proyektor dan speaker aktif. (PSb)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment