Reses Nurdin Ranggabarani, Kaum Ibu Minta ‘Disentuh’

Sumbawa, PSnews – Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Barat Nurdin Ranggabarani mengunjungi konstetuennya di lingkungan Penam Raya Desa Langam Kecamatan Lopok, pada Senin sore (06/03.2017). Silaturrahim ini dilakukan sehubungan dengan agenda Reses nya tahun ini. Kecamatan Lopok merupakan salah satu tempat yang didatanginya setelah sebelumnya melakukan penyerapan aspirasi bagi warga Kecamatan Alas dan Alas Barat.Di depan para konstetuennya di Desa Langam, Nurdni menjelaskan, bawah Reses anggota DPRD sangat perlu dilakukan untuk menampung aspirasi masyarakat terkait pembangunan di berbagai bidang. Hal tersebut sesuai dengan UU Nomor 27 tahun 2009 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD). Dari kegiatan Reses, akan didapat masukan dan usulan dari masyarakat terkait pembangunan. Semua masukan yang dihasilkan dari reses harus menjadi catatan bagi Anggota DPRD lalu dibawa ke masa persidangan untuk dipertimbangkan serta ditindak-lanjuti sekiranya aspirasi itu dapat dimasukkan ke dalam rencana kerja tahun depan.
“Selain menyerap aspirasi masyarakat di Daerah Pemilihan (Dapil) masing-masing juga sebagai upaya untuk mendekatkan diri kepada masyarakat sambil melihat kondisi daerah serta melihat persoalan yang sedang terjadi di tengah masyarakat, lalu disampaikan kepada pemerintah untuk ditindak-lanjuti,” papar Nurdni Ranggabarani.

Reses Nurdni Ranggabarani di Desa Langam Kecamatan Lopok

Wakil rakyat dari Fraksi PPP ini menambahkan, kegiatan Reses ini telah diatur dalam UU Nomor 27 tahun 2009 pada pasal 318 ayat (2) dan (3). Tujuan Reses untuk menyerap aspirasi masyarakat yang selanjutnya akan disidangkan sebelum aspirasi itu diusulkan masuk ke dalam program pembangunan. melalui kegiatan reses yang dilakukan ini. Melalui Reses ini, anggota DPRD akan dapat mengetahui secara lebih jauh tentang realitas kondisi masyarakat, sehingga dapat mengoptimalkan pelaksanaan program serta evaluasi pembangunan di NTB.

Selain melaksanakan tugas dan fungsi legislatif, tambah Nurdin, kegiatan reses ini dilakukan untuk mendukung optimalisasi kinerja pemerintah. “Sebagaimana diketahui situasi dan kondisi masyarakat saat ini yang memiliki mobilitas sangat tinggi serta menuntut anggota DPRD untuk memiliki kemampuan yang cepat dan tinggi dalam menyerap apa yang terjadi di masyarakat dan apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan masyarakat khususnya masyarakat di daerah pemilihan masing-masing anggota Dewan,” ujar Nurdin yang digadang-gadang partai untuk diusung menjadi Calon Wakil Gubernur NTB pada Pilgug 2018 mendatang.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan sesi tanya jawab, agar apa yang menjadi aspirasi warga setempat dapat diketahuinya. Ada hal yang unik ketika kaum ibu – ibu menyampaikan aspirasinya, mereka meminta agar kaum ibu ‘disentuh’. Maksudnya diberi sentuhan politik dengan pemberian bantuan permodalan untuk usaha ekonomi kreatif melalui lembaga legislatif.

Selain itu, aspirasi warga lainnya menyuarakan bantuan pembangunan Masjid, perbaikan talut sungai akibat diterjang banjir, serta perhatian terhadap kelompok pemuda dalam menyongsong dunia pertambangan. (PSj)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment