Sumbawa, PSnews – Proses pengerjaan bangunan ruang anak kelas III di RSUD Sumbawa saat ini masih sedang dikerjakan. pengerjaannya ini molor dari waktu yang telah ditetapkan. Untuk itu, DPRD Sumbawa meminta agar bangunan tersebut harus tuntas dikerjakan dengan kondisi yang baik, sehingga bisa segera difungsikan.
Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Sumbawa – Kamaluddin kepada Pulau Sumbawa News, Rabu (4/1/2017). Terkait molornya pengerjaan, pihaknya memberi catatan khusus kepada pelaksana. Ia menegaskan agar pengerjaanya tidak hanya sekedar untukmengejar batas akhir masa perpanjangan, tapi yang perlu dikerhatikan juga kualitas dari hasil pengerjaan.
“Jangan dilakukan secara asal-asalan. Perpanjangan ini saya rasa bagus. Bayangkan kalau proyeknya diputuskan untuk diluncurkan di tahun berikutnya, maka kita yang rugi. Selain rugi anggaran, juga rugi fasilitas,’’ tukasnya.
Dalam hal ini, Kamal yang juga Koordinator Komisi IV DPRD Sumbawa mengingatkan semua pihak untuk tetap menjadikan aturan hukum yang ada sebagai dasar. Jangan sampai karena memaksakan pengerjaan rampung, namun mengabaikan aturan main yang ada. “Ingat semuanya harus sesuai aturan yang berlaku,’’ pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Direktur RSUD Sumbawa dr. Selvi menyatakan kalau pengerjaan ruang kelas III untuk anak diperpanjang hingga 50 hari kalender, dimulai sejak 28 Desember 2016. Meski demikian pihak kontraktor tetap didenda 1/1.000 perhari dari nilai kontrak. Kontraktor dan konsultan Pengawas berkomitmen untuk menuntaskan pengerjaan akhir Januari mendatang. Sesuai perpanjagnan waktu yang telah ditentukan. Mengingat dilihat dari kondisi yang ada, tinggal pengerjaan yang sifatnya tidak terlalu besar. “Dengan perpanjangan ini, Kontraktor sudah berkomitmen. Konsultan pengawas yang mengecek dilapangan juga menyampaikan pengerjaan mayornya sudah selesai. Tinggal pengerjaan minornya saja. Optimislah akhir Januari bisa diselesaikan,’’ ujarnya. (PSg)
