Sumbawa, PSnews – Dalam penggunaan APBD Perubahan 2018 di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumbawa, diprioritaskan untuk usulan kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK). Perencanaan tersebut baik di Bidang Bina Marga yakni usulan pengembangan jaringan jalan, maupun Pembangunan Sumber Daya Air.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas PUPR Sumbawa – L Suharmaji kepada wartawan. Perencanaan ini nantinya juga menjadi salah satu prasyarat untuk bisa mendapatkan alokasi DAK pada saat Desk yang dilakukan pada November atau Desember mendatang. ‘’Yang kita harapkan melalui perencanaan yang sudah dilakukan di 2018, bisa mempercepat proses-proses pengadaan barang dan jasa untuk program DAK tahun 2019. Sehingga lebih cepat selesai program kegiatannya,’’ terangnya.
Terkait kegiatan lain yang masuk dalam program yang diprioritaskan yakni mendukung pengembangan-pengembangan kawasan strategis. Baik yang ada di Kementrian Desa, Kementrian Perhubungan, maupun kementrian lainnya. Karena akses jaringan jalan merupakan salah satu pendukung utama dalam membuka kawasan yang ada. Diharapkan dalam program pengembangan kawasan-kawasan bisa lebih berkembang, baik itu di kawasan pedesaan maupun perkotaan.
Sementara untuk kegiatan fisik, tidak menjadi prioritas diusulkan dalam APBD Perubahan ini. Karena membutuhkan tender dan pelaksanaan kegiatannya sifatnya berat. ‘’Fisik itu ada dalam rangka mendukung kawasan-kawasan, tetapi penanganannya yang tidak terlalu berat. Seperti kita di penanganan bencana ini lebih fokus kepada bagaimana agar percepatan akses-akses ke kawasan ekonomi itu bisa cepat pulih,’’ demikian Suharmaji. (PSg)