Pansus Dewan Temukan Perawat Mogok di Puskesmas Lunyuk

Sumbawa, PSnews – Pansus  DPRD Sumbawa terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2017 melaporkan telah terjadi mogok kerja yang dilakukan perawat dan tenaga di UPT Puskesmas Lunyuk. Informasi ini diperoleh saat melakukan monitoring di lapangan, yang kemudian dilaporkan pada sidang paripurna yang terlaksana Senin (16/7/2018).

Juru bicara Pansus Dewan – Andi Rusni mengungkapkan, terkait dengan bantuan dana pusat berupa Dana Alokasi Khusus (DAK) diperuntukkan untuk 6 Kecamatan di Kabupaten Sumbawa, masing-masing mendapat sebesar Rp. 7 Miliar untuk pembangunan Puskesmas Baru. Kecamatan Lunyuk salah satu daerah yang akan mendapatkan bantuan tersebut. Sehingga Pansus Dewan mengusulkan agar pembangunan Puskesmas baru tersebut dilaksanakan di wilayah Desa Padasuka, yang secara kebetulan sudah ada tanah Pemerintah Daerah yang letaknya sangat strategis dengan luas sekitar 80 Are.

Selain itu, Pansus juga menemukan hal yang cukup miris terjadi di Puskesmas Lunyuk. Dimana terjadi mogok kerja yang dilakukan seluruh perawat dan tenaga setempat. Itu terjadi akibat ulah salah satu pegawai. Sehingga pihaknya berharap kepada Pemda agar segera menangani. ‘’Terkait dengan kasus yang saat ini terjadi di Puskesmas Lunyuk yang semua perawat dan tenaganya mogok kerja akibat ulah salah satu pegawainya, maka Kami berharap agar secepatnya di tangani,’’ ujar Andis – akrabnya.

Menanggapi hal itu, Wakil Bupati Sumbawa – H Mahmud Abdullah yang ditemui wartawan usai sidang paripurna menegaskan, dalam pendapat akhir Kepala Daerah telah diinsturksikan langsung kepada pimpinan  OPT terkaitt agar segera menindaklanjuti hal ini. Apalagi ini merupakan informasi yang baru diterima. ‘’Karena ini baru tadi kita terima informasinya. Kan sudah saya instruksikan langsung tadi supaya itu menjadi perhatian terhadap pimpinan OPD terkait. Akan kita fikirkan langkah selanjutnya. Setiap apa yang dilaporkan oleh Pansus ini langsung diatasi. Kita belum tahu nanti seperti apa. Saya akan panggil kepala Dinasnya,’’ tukas Haji Mo – sapaan akrab Wabup.

Sementara Plt Kepala Dinas Kesehatan Sumbawa – H Didi Darsani yang dimintai tanggapannya terhadap laporan Pansus, dengan santai mengaku tidak tahu ada pegawai dan tenaga yang mogok di Puskesmas Lunyuk. Bahkan Ia merasa itu bukan mogok, melainkan hanya terjadi keluhan oleh para Perawat dan tenaga di Puskesmas setempat. ‘’Tidak tahu. Orang tidak ada orang mogok. Mungkin juga, orang saya belum cek. Saya rasa tidak ada mogok. Cuman karyawan ngeluh saja. Itu hal biasa di puskesmas, terjadi karena masalah managemen,’’ pungkasnya. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment