Sumbawa, PSnews – Hingga saat ini masih terjadi dualisme kepengurusan di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), baik di tingkat Pusat, Provinsi hingga Kabupaten. Khusus di Kabupaten Sumbawa, DPRD meminta agar Pemda Sumbawa dalam hal ini Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri (Kesbangpoldagri) dapat melakukan pembinaan terhadap kedua kubu KNPI yang ada. Baik yang berada dibawah kendali Alwan Hidayat, maupun Ikhsan Imanuddin.
Anggota DPRD Sumbawa – Ardi Juliansyah menyatakan, hingga kini Pemda masih dibuat bingung dengan keputusan Kementerian Hukum dan HAM yang mengakui keberadaan dualisme KNPI. Tentu saja kebijakan Pemerintah Pusat tersebut memberikan imbas buruk terhadap Pemerintah Daerah yang kesulitan dalam mengambil kebijakan, terutama menyangkut anggaran.
Untuk itu, lanjut Ardi, Dewan menyarankan agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menaungi KNPI supaya melakukan pembinaan terhadap kedua kubu pengurus KNPI yang ada di Kabupaten Sumbawa.
Ditemui di tempat berbeda, Kepala Badan Kesbangpoldagri Kabupaten Sumbawa – Yahya Adam mengaku sejauh ini pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan salah satu pengurus KNPI, yakni kubu Ikhsan Imanuddin. Sementara untuk kubu Alwan Hidayat, pihaknya berencana akan mengagendakan pertemuan untuk membicarakan masalah tersebut, guna mencari solusi yang terbaik. “Harapan kami jangan ada dua kubu. Ini demi kepentingan kita bersama,’’ pungkasnya. (PSg)
