Sumbawa, PSnews – Sejumlah Fraksi di DPRD Sumbawa dalam sidang paripurna lalu telah menyoroti terkait robohnya jembatan yang menghubungkan desa Labuhan Kuris Kecamatan Lape menuju Labuhan Terata dan Desa Ngali. Terhadap hal ini, Pemda pun sedang menyusun langkah strategis dalam menyikapi hal tersebut.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Sumbawa – Mahmud Abdullah dalam sidang paripurna RPJMD Senin (20/6/2016). Penanganan jembatan penghubung Labuhan Terata dan Desa Ngali, saat ini sedang dilakukan langkah-langkah persiapan untuk dapat ditangani sesegera mungkin.
Begitu pula terhadap percepatan pembangunan infrastruktur, Pemda berkomitmen untuk senantiasa konsisten mengimplementasikan agenda pembangunan daerah sebagaimana tertuang dalam RPJMD 2016-2021. Untuk periode lima tahun ke depan, Pemda menargetkan penuntasan 100 persen jalan mantap di seluruh wilayah Kabupaten dengan titik berat pada membuka akses bagi wilayah terisolir khususnya di wilayah selatan. Selain itu di bidang sumber daya air, Pemda menargetkan peningkatan kualitas jaringan irigasi di 71 daerah irigasi kewenangan Kabupaten.
Demikian pula dengan peningkatan kualitas infrastruktur permukiman seperti ketersediaan layanan air bersih dan sanitasi layak diarahkan untuk bersinergi dengan program 100-0-100 (seratus kosong seratus) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat yaitu 100 persen ketersediaan air bersih, ‘0’ (nol) persen kawasan kumuh dan 100 persen sanitasi layak.
“Pemerintah Daerah mengapresiasi pandangan Fraksi-Fraksi DPRD dalam kaitan dengan akselerasi pembangunan infrastruktur. Kami berharap dukungan dari Fraksi-Fraksi DPRD untuk dapat secara bersama-sama mengawal percepatan pembangunan infrastruktur ini sehingga pada akhir periode RPJMD nanti harapan dan target yang telah kita sepakati dapat kita capai,’’ pungkasnya. (PSg)
