Sumbawa, PSnews – Ketua DPD II Partai Golkar (PG) Kabupaten Sumbawa pro AL sekaligus Ketua Fraksi PG DPRD Sumbawa, Arahman Alamudy, menyerukan kepada anggota fraksi PG agar tidak takut dipecat lantaran tidak mendukung Paslon bupati dan wakil bupati Jack Morsa – Irwan Rahadi (JIWA). Seruan ini sekaligus menjawab pernyataan keras Sekjen DPP Partai Golkar, Idrus Marham yang memerintahkan kepada Ketua DPD II PG Sumbawa pro ARB, Farhan Bulkiyah supaya menindak tegas oknum anggota fraksi PG yang tidak mendukung JIWA. Pernyataan tegas Idrus Marham tersebut disampaikan saat menjadi juru kampanye JIWA di lapangan Pragas Sumbawa Besar, Minggu (29/11/2015).
Arahman Alamudy yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sumbawa melalui akun facebooknya di grup RUNGAN SAMAWA Senin (30/11) menegaskan, bahwa dari hasil kesepakatan kubu AL dan ARB berkaitan dengan Pilkada seluruh Indonesia tidak ada kewajiban untuk mendukung Paslon dimaksud.
“Untuk lebih jelas duduk persoalannya, begini, bahwa hasil kesepakatan dua kubu dalam rangka memasuki tahapan Pilkada di seluruh Indonesia, salah satu butir kesepakatan Tim kedua kubu, setiap Paslon yang diusung dan didukung harus memiliki dua Surat Keputusan (SK) yaitu AL & ARB. Ketika itu tidak terpenuhi, maka tidak ada kewajiban untuk mendukung Paslon dimaksud (Paslon No. 1 ),” tandas Abi Mang sapaan Arahman Alamudy.
Yang berlaku untuk diusung dan didukung saat ini khususnya di Pulau Sumbawa, lanjut Abi Mang, hanya Golkar Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu dan Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Pasalnya ketiga kabupaten tersebut memiliki dua SK, yakni SK kubu AL dan SK kubu ARB.
“Jadi justru Sekjen Idrus Marham yang tidak taat azas. Dan seluruh kader, pengurus Partai Golkar se Indonesia mendapatkan Juklak dan Juknis tentang hal tersebut di atas. Justru yang memihak ke Paslon yang tidak memiliki kedua SK dimaksud, itu yang harus diberi sanksi tegas karena melanggar kesepakatan yang sudah ditanda-tangani kedua belah pihak. Dan kesepatan itu sudah berada di tangan seluruh kepengurusan Partai Golkar se Indonesia,” papar Abi Mang.
Politisi senior ini kembali menghimbau kepada seluruh anggota fraksi Partai Golkar khususnya yang Pro AL agar tidak perlu khawatir dengan ancaman Idrus Marham tersebut. “Kita berada di jalan yang benar, konsisten dan menjunjung tinggi azas kesepakatan,” tegas Abi Mang.
Dan pada hari Kamis (3/12) mendatang, tambah Abi Mang, akan ada pertemuan di DPD I Partai Golkar Provinsi NTB untuk menyikapi pernyataan Idrus Marham tersebut. “Ini serius untuk disikapi,” pungkasnya.
Dalam pantauan wartawan media ini, dari 6 orang anggota fraksi PG di DPRD Sumbawa hanya 2 orang yang terlihat aktif mengikuti kampanye paket JIWA, yakni Ahmadul Kusasi dan Jack Morsa (Cabup paket JIWA). Sementara empat lainnya dikhabarkan mendukung Paslon lain. (PSa)