Sekretaris II Kedubes Australia Kunjungi Sumbawa

Sumbawa, PSnews – Guna membahas pengembangan program Kompak (Kolaborasi Masyarakat dan pelayanan untuk kesejahteraan), Sekretaris II Kedutaan Besar Australia – Mr. Aaron melakukan kunjungan ke Kabupaten Sumbawa pada Senin (1/4/2019). Kedatangannya bersama tim Kompak tersebut disambut Wakil Bupati Sumbawa – Mahmud Abdullah di Aula H. Hasan Usman lantai I kantor Bupati Sumbawa.

Dalam sambutannya, Wabup mengapresiasi terhadap hubungan dan kerjasama yang sangat baik antara Pemda dan tim Kompak. Sejauh ini program Kompak dinilai telah mencapai kemajuan yang berarti. Hasil-hasil kegiatan menunjukkan indikasi sejalan dengan capaian yang diharapkan.

Hal-hal positif yang telah dicapai dipaparkan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Sumbawa – Muhammad Ikhsan, yakni pelayanan adminduk berbasis desa, Dinkes, Dikbud, SLRT, swasta dan KPU, anggaran berpiha pada pelayanan dasar, pelayanan kecamatan (PTPD) capaian adminduk 52 persen – 61 persen, perencanaan dan evaluasi (RKPDes/APBDes), peningkatan SDM desa dan kecamatan, sistem informasi desa di aplikasi di 70 desa tahun 2017, Bumdes menggunakan aplikasi laporan keuangan (khusus dana kerabat menggunakan data BDT), terbentuknya “Bale perempuan” di 2 desa percontohan.

Salah sorang tim Kompak – Anja mengatakan, kegiatan-kegiatan Kompak antara lain terkait tata kelola regulasi, sistem dan sistem dan prosedur, tata kelola keuangan di unit layanan, peran serta masyarakat, yang diharapkan dapat menyasar isu yang lebih besar misalnya masalah stunting. 

Terkait pendampingan Kompak untuk BUMDes dijelaskan, Kompak mendorong penyaluran kredit krabat untuk petani miskin, peningkatan kapasitas manager dan tim teknis manajemen (TTM) melalui pelatihan dasar keuangan dan membangun mitra bisnis bumdes, dengan tetap melakukan evaluasi dan monitoring. Adapun jumlah anggaran untuk BUMDes kerabat tahun 2018 sebesar Rp 5 milyar. Kompak juga membantu menciptakan peluang pasar secara fisik (langsung) dan non fisik (online).

Untuk diketahui, Program Kompak merupakan kerjasama Pemerintah Australia dan Pemerintah Indonesia yang didanai oleh Pemerintah Australia (DFAT) tahap dua yaitu untuk 4 tahun ke depan hingga juni 2022. Program Kompak dirancang dengan tujuan utama agar masyarakat miskin dan rentan mendapatkan manfaat dari meningkatnya penyelenggaraan pelayanan dasar dan pengembangan kesempatan ekonomi. Strategi dukungan Program Kompak diarahkan untuk penguatan sistem terkait tatakelola pelayanan dasar, termasuk mendorong kerjasama multi-pihak dan multi-level yang terstruktur untuk capaian tujuan perluasan akses dan peningkatan mutu pelayanan dasar. Fokus dukungan dan rencana kerja Program Kompak dirasakan sangat relevan dengan kebutuhan dan prioritas daerah. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment