Sumbawa, PSnews – Meskipun jembatan Samota belum diresmikan, namun saat ini sudah dapat dilalui kendaraan. Jalan yang sebelumnya ditutup karena masih dalam tahap pengerjaan, sekarang sudah dibuka.
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumbawa – L Suharmaji Kartawijaya kepada wartawan, Selasa (13/2/2018). Dibukanya jalan menuju jembatan tersebut sudah dilakukan dua hari lalu.
Dalam pemanfaatan jembatan ini, lanjut Dia, tentu sudah dilakukan pengecekan terlebih dulu oleh Tim dari Kementerian PU, untuk melihat kondisi fisik. Sementara untuk di tahun 2018, pihaknya akan membuka jalan lanjutan sepanjang 2,5 kilometer menuju Labuhan Sawo, Desa Penyaring.
Kedepan diharapkan, agar aset yang menelan anggaran besar ini dapat dijaga oleh masyarakat. Sebab ini juga dapat menjadi salah satu ikon yang ada di Sumbawa. ’’Saya harapkan yang membawa anak diperhatikan. Karena tinggi bangunan dari jembatan sampai dasar itu cukup tinggi, lebih dari delapan meter. Begitu juga jangan berhenti pas di jembatan. Mari kita bersam-samaa menjaga aset ini,’’ pungkasnya.
Untuk diketahui, total panjang jembatan Samota sekitar 240 meter. Awalnya jembatan tersebut sudah dibangun sepanjang 100 meter. Kemudian tahun 2017 dilanjutkan lagi pengerjaannya sepanjang 140 meter, dengan anggaran sekitar Rp 87 miliar yang dilaksanakan oleh BUMN. (PSg)
