Bupati Minta Data Korban Banjir Jangan Direkayasa

Sumbawa, PSnews – Bupati Sumbawa – HM Husni Djibril menekankan kepada semua pihak untuk tidak melakukan rekayasa terhadap data korban bencana banjir yang melanda sejumlah Kecamatan di Kabupaten Sumbawa.  Pasalnya hal itu akan berpengaruh terhadap bantuan yang akan diberikan kepada korban yang terdampak. “’Jangan sekali-kali merekayasa data korban banjir,’’ kata Husni saat memimpin rapat verifikasi dan validasi data korban banjir di ruang rapat lantai I kantor Bupati Sumbawa Kamis (16/2/2017).

Lebih lanjut ditegaskan, jika terbukti ada data korban yang tidak objektif maka peluang untuk mendapatkan bantuan bisa saja gagal. Untuk karena itu dihadapan jajarannya,  Bupati minta agar dalam melakukan verifikasi dan validasi data tidak main-main dan tidak membawa unsur kepentingan pribadi, yang justeru dapat merugikan orang banyak.

Dijelaskan, bahwa masyarakat korban bencana banjir berhak mendapat bantuan dari Pemerintah, berupa bantuan jatah hidup (Jadup), biaya rehabilitasi rumah maupun relokasi rumah sesuai dengan kondisi kerusakan yang dialami. ‘’Saya juga meminta supaya Tim Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Sumbawa mengedepankan kejujuran dan ketulusan dalam membantu penanggulangan korban banjir,’’ harap Bupati.

Guna menindaklanjuti penegasan Bupati tersebut, Wakil Bupati Sumbawa – H Mahmud Abdullah selaku komandan Tim Tanggap Darurat telah membentuk Tim verifikasi dan validasi data korban banjir yang melibatkan aparat Pemerintah, Tagana, PMI, dan Pramuka. Tim ini diharapkan mampu bekerja secara cepat dan tepat, sehingga dalam dua hari ini berhasil diwujudkan data korban banjir yang objektif dan akurat sebagai bahan usulan untuk mendapatkan bantuan dari Pemerintah Pusat. (PSg)

Komentar

comments

Shares

Related posts

Leave a Comment