Sumbawa, PSnews – Hingga saat ini pengerjaan bangunan ruang kelas III untuk anak di RSUD Sumbawa baru mencapai sekitar 85 persen. Pemkab Sumbawa terus menggenjot pihak pelaksana agar dapat menyelesaikan pekerjaannya sesuai waktu yang diberikan. Apalagi ada penambahan selama 50 hari kontrak yang ada.
“Kami melakukan kunjungan ke RSUD dalam rangka melihat progres terakhir pelaksanaan kontrak pembangunan ruang rawat inap kelas III. Setelah kami berkomunikasi dengan pihak konsultan, progres sekitar 80 sampai 85 persen, dan itu ditargetkan tuntas paling lama 50 hari masa perpanjangan setelah berakhirnya kontrak 27 Desember 2016,’’ tutur Kabag Pembangunan Setda Sumbawa – Zainal Afirin didampingi Kasubag Pengendalian Pembangunan – Irvansyah kepada wartawan Rabu (11/1/2017), usai melakukan peninjauan.
Diungkapkan, dari pertimbangan teknis pihak konsultan dan pengamatan lapangan yang dilakukan, pihaknya yakin pengerjaan bangunan ruang kelas III ini bisa tuntas sampai berakhirnya masa perpanjangan atau sekitar awal Februari mendatang. Hal ini diluar bangunan tingkat tiga, yang memang pengerjaannya direncanakan dilanjutkan di tahun 2017 ini.
“Itu bangunan tiga lantai yang pembangunannya dilakukan secara bertahap. Kita sesuaikan dengan kemampuan anggaran yang ada. Untuk lantai atas tidak tuntas 100 persen dikerjakan karena perencanaannya dilanjutkan di 2017 untuk penyelesaian pengerjaannya. Ini diluar kontrak yang ada saat ini,’’ terangnya.
Untuk menyelesaikan pekerjaan bangunan tersebut, lanjut Arifin, pihak pelaksana mengaku membutuhkan tambahan tenaga kerja, karena sisa waktu pekerjaan tinggal sekitar 35 hari lagi, kendati yang harus diselesaikan saat ini hanya pekerjaan minor. “Untuk penyelesaian pekerjaan minor itu dibutuhkan penambahan tenaga pekerjanya. Kita berupaya maksimal agar ini segera tuntas. Kalau kondisi normal Insya Allah tuntas tepat waktu. Kalau misalnya tenaga kerja itu lari, maka itu kendala paling besar yang akan dihadapi,’’ pungkasnya. (PSg)
