Sumbawa, PSnews – Aksi perampok bercadar di wilayah hukum Kabupaten Sumbawa belakangan ini kian marak. Kondisi itu sudah tentu menimbulkan rasa khawatir masyarakat, sehingga harus lebih meningkatkan kewaspadaan, salah satunya dengan cara mengaktifkan kembali kegiatan ronda.
Himbauan itu disampaikan Kapolres Sumbawa – AKBP Muhammad Suhanda SIK kepada wartawan Selasa (2/8/2016).
Menurut Kapolres, meski pihaknya telah membuat tim khusus untuk menyelidiki aksi perampokan yang terjadi belakangan ini, namun itu saja belumlah cukup. Butuh keterlibatan masyatakat, terutama dalam memberi informasi pada para petugas polisi. Bahkan para Babinkamtibmas pun diminta untuk mengimbau masyarakat di desa-desa untuk mengaktifkan kembali kegiatan ronda. “Aktifkan kembali ronda. Itu yang paling efektif,’’ harapnya.
Belum lama ini pihaknya juga sudah membangun komunikasi dengan Wakil Bupati Sumbawa – Mahmud Abdullah, membicarakan kaitan dengan keamanan lingkungan. Terutama kaitannya dengan maraknya aksi perampokan di Kabupaten Sumbawa. “Mungkin dari pihak Pemerintah Daerah nanti bisa memanggil para Camat, untuk kita sampaikan upaya antisipasi,’’ terangnya.
Dari hasil pantauan yang dilakukan, Kapolres menilai kegiatan ronda malam di lingkungan masyarakat mulai berkurang, sehingga perlu ditingkatkan kembali. Karena waktu yang paling tepat untuk patroli ronda adalah waktu tengah malam hingga pagi hari. “Paling penting itu di atas jam 12 malam (lakukan patroli ronda), dimana masyarakat sudah terlelap. Karena dari modus operandi jamnya rata-rata mulai jam 12 malam sampai pagi. Saat itulah kita musti tingkatkan kewaspadaan,’’ tukasnya.
Sebelumnya, Bupati Sumbawa – HM Husni Djibril berharap agar kasus perampokan yang marak terjadi dalam beberapa minggu terakhir ini bisa segera ditelusuri. Terlebih agar masyarakat Sumbawa bisa merasa lebih nyaman. “Saya kira ini harus menjadi perhatian khusus. Apalagi kejadian perampokan itu bukan sekali atau dua kali terjadi,’’pungkasnya. (PSg)
