Sumbawa, PSnews – Kepala Kanwil Kemenkumham NTB – Sevial Akmily SH MH mengatakan, keberadaan warga asing di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sejauh ini terbilang cukup banyak. Beberapa waktu lalu khusus di Pulau Sumbawa saja, Imigrasi telah memulangkan sejumlah warga asing yang berasal dari Tiongkok, Malaysia dan lainnya. Untuk itu, pengawasan terhadap warga asing ini perlu lebih ditingkatkan.
Dari beberapa kasus warga asing di NTB, sejauh ini diketahui ada yang sudah sempat mendirikan sebuah sekolah di Lombok. Bahkan seorang berkewarganegaraan Srilangka sudah tinggal selama 14 tahun di Sumbawa, dan saat ini kasusnya sedang diproses. “Imigrasi telah mengeluarkan biaya yang tidak sedikit untuk memulangkan warga asing ke negaranya masing-masing,’’ ungkap Sevial Akmily SH MH saat berkunjung ke Kabupaten Sumbawa, Jumat (3/6/2016).
Terhadap hal ini, sudah dibentuk tim pengawasan orang asing di Kabupaten Sumbawa yang melibatkan Pemda setempat dan sejumlah instansi terkait. “Upaya yang dilakukan terhadap orang asing ini, kita sudah bentuk tim baik di Provinsi maupun Kabupaten/Kota untuk bersama-sama dengan aparat penegak hukum lainnya melakukan kunjungan-kunjungan dalam hal pengawasan. Kami juga sudah minta tolong Pimpinan Daerah dan jajarannya di tingkat kecamatan. Kalau ada orang asing yang masih berkeliaran di daerahnya, tolong dilaporkan ke Imigrasi. Nanti kami akan turun,’’ pungkasnya. (PSg)
