Sumbawa, PSnews – Ratusan hewan, baik sapi, kerbau maupun kuda poni diikutkan kontes ternak oleh pemiliknya. Kontes dalam rangka memeriahkan Festival Moyo 2016 digelar di Desa Jorok Kecamatan Utan, Rabu (12/10/2016) ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi, gairah dan semangat masyarakat dalam beternak atau usaha peternakan.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Sumbawa – Talifuddin dalam sambuatnnya menjelaskan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan motivasi, gairah dan semangat peternak dalam beternak atau usaha peternakannya.
Disamping itu juga untuk meningkatkan motivasi, gairah dan semangat aparat dalam menjalankan tugasnya agar dapat memberikan pelayanan terbaik. Sebagai wahana promosi, study dan evaluasi terhadap perkembangan peternakan di Kabupaten Sumbawa. Sebagai media apresiasi dan pemberian pengharagaan kepada peternak dan petugas peternakan yang berprestasi. Untuk seleksi dan persiapan mengikuti lomba di tingkat Provinsi.
Ada lima kategori yang dilombakan meliputi, lomba kontes ternak, lomba kelompok berbasis agribisnis usaha peternakan, lomba kepemilikan ternak terbanyak, lomba petugas, ide dan paramedik terbaik serta lomba Unit Pelayanan Terpadu (UPT) produksi dan kesehatan hewan.
Adapun jumlah peserta kontes ternak diikuti sebanyak 109 ternak se Kabupaten Sumbawa yang terdiri dari sapi Bali jantan 35 ekor, sapi Bali betina 29 ekor, kerbau Sumbawa jantan 18 ekor, kerbau Sumbawa betina 21 ekor dan kuda poni 6 ekor. “Hadiah kontes ternak juara I diberikan uang pembinaan Rp 5 juta, piagam dan piala. Juara II uang pembinaan Rp 4,5 juta, piagam dan piala dan juara III uang pembinaan Rp 4 juta, piagam dan piala,’’ terangnya.
Pada acara yang sama, Bupati Sumbawa – HM Husni Djibril dalam sambutannya menyatakan, pelaksanaan kontes ternak ini sangat menarik. Namun diharapkan tidak hanya menjadi kontes biasa saja bagi para peserta untuk mendapatkan piala dan uang, tapi yang harus ditekankan adalah semangat yang akan ditunjukkan Pemda, yakni begitu pentingnya sektor peternakan dan pertanian di daerah ini.
“Dulu saya melihat kuda-kuda masih asli. Sekarang saya melihat kuda-kuda sudah banyak yang peranakan atau dikawinkan dengan jenis lain. Saya bangga dengan ternak-ternak di Sumbawa, baik sapi, kerbau dan kuda Sumbawa,’’ tutur Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati menyampaikan selamat pada para kontestan ternak yang juara. Terhadap seluruh peternak di Kabupaten Sumbawa diharapkan untuk terus memelihara ternaknya karena akan berdampak positif bagi peternak itu sendiri, maupun bagi daerah.
Pada kontes ternak tersebut, hadir pula ahli kerbau nasional Prof. Suhubdi Yasin Phd yang turut mengabadikan melalui foto seluruh ternak yang menjadi juara pada kegiatan dimaksud. (PSg)
